~* Perantau Akhirah, Musafir Perjuangan *~: Muslimah Sejati, Dicari dan Dinanti!

~* Perantau Akhirah, Musafir Perjuangan *~

Bismillah Ar Rahman Ar Rahim, alhamdulillah, syukur ana rafa'kan ke hadrat Allah SWT kerana dengan izin-Nya, maka ana telah dapat membangunkan sebuah laman sebagai pengantar wadah bicara antara seorang Muslim dengan Muslim yang lain. Semoga usaha ana ini akan diberkati dan dirahmati Allah SWT. Amiin. Salam Ukhwah wa Mahabbah Islamiah daripada ana 'the daughter of Haji Yusof' buat antum sekalian. Yarhamkumullah! ISLAM NO.1 kini dan selama-lamanya, insyaALLAH. ALLAHUAKBAR 3X! Wassalam wbt.

Monday, February 06, 2006

Muslimah Sejati, Dicari dan Dinanti!

.
Sumber Perolehan: KotaSantri.com [Swadaya-37]
Tarikh terbitan / publikasi di KotaSantri: 04-12-2005
Pengeditan bahasa, intepretasi & isi: Bint Haji Yusof


Posted by Picasa

BismilLAH Ar Rahman Ar Rahim

Sesungguhnya lelaki dan perempuan yang muslim,
lelaki dan perempuan yang mukmin , lelaki dan perempuan
yang tetap dalam ketaatannya, lelaki dan perempuan yang
benar, lelaki dan perempuan yang sabar, lelaki dan perempuan yang khusyuk, lelaki dan perempuan yang bersedekah, lelaki
dan perempuan yang berpuasa, lelaki dan perempuan yang memelihara kehormatannya, lelaki dan perempuan yang
banyak menyebut (nama) ALLAH, ALLAH telah menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang besar
."

(Al Ahzab; 33:35).

Memetik tulisan Dr. Muhammad Ali Al-Hasyimy dalam bukunya
yang berjudul Jati Diri Wanita Muslimah;

"Wanita muslimah dengan tugas dan kewajiban yang sama dengan
lelaki, adalah pembawa risalah dalam kehidupan. Oleh kerana
itu, dia harus memiliki sifat sosial, dinamis dan dapat
memberikan pengaruh, selama keadaan hidup dan keluarganya
mengizinkan untuk itu, mahu bergaul dengan wanita-wanita
lain sesuai dengan kemampuannya serta mempergauli mereka
dengan akhlak luhur yang diajarkan Islam yang menjadikannya
berbeza dari wanita-wanita yang lain."

Dimana pun berada, seorang muslimah harus senantiasa menjadi
lentera yang menyinari, pelita hidayah, sumber bimbingan,
dan menjadi aktivis yang senantiasa membangun, melakukan
perbaikan dan penyedaran terhadap semua orang
, baik melalui
ucapan mahupun perbuatan.

Posted by Picasa

Menjadi peribadi Shalihah adalah idaman setiap Muslimah.
Karena seorang Muslimah Shalihah adalah sebaik-baik
perhiasan dunia.


Pada kenyataannya, menjadi peribadi Shalehah bukanlah hal
yang mudah
. Diperlukan usaha dan perjuangan yang kuat untuk
mencapainya. Tentangan jahiliyah pada saat ini yang begitu
besar.


Kehidupan yang semakin mengarah kepada materialistik,
hedonisme dan pelbagai penyakit sosial lainnya yang dapat
merosak fitrah
kita sebagai seorang Muslimah sejati. Apalagi
konspirasi Yahudi dengan zionismenya menjadikan Muslimah
sebagai salah satu program pe-yahudi-an
. Banyak jalur yang
mereka manfaatkan untuk merosak fitrah Muslimah, mislanya
saja melalui jalur pendidikan, pemikiran, sosial, ekonomi,
dan lain-lain.

Kehidupan muslimah masa kini yang dilumuri pelbagai kontradiksi,
disatu sisi ada yang serba berlebihan, disisi lain ada
kekurangan
. Banyak di antara muslimah yang memiliki kelebihan
fizikal dibandingkan dengan lainnya
. Akan tetapi ia tidak mampu
memberikan sumbangan yang maksimum bagi masyarakat
sekitarnya, bahkan bagi diri dan keluarganya
. Oleh karena itulah,
seorang muslimah harus senantiasa memiliki kesedaran dan
keinginan yang kuat untuk mempertahankan fitrahnya sebagai
muslimah sejati
yang tidak hanya cantik fizikal akan tetapi
lebih kepada kecantikan ruh yang terpancar dari hatinya yang
senantiasa menjadi penerang dalam arus kehidupan.

Posted by Picasa

Sebagai insan yang memiliki jolokan 'makhluk halus'
(memiliki perasaan sensitif dan halus), seorang muslimah
memiliki peribadi yang berperasaan halus dan konsisten dalam
pelbagai persepsinya
[memiliki keperibadian yang baik]. Akan
tetapi jika hal itu terlalu menguasai dirinya
, maka akan
mengakibatkan sikap yang terlalu sensitif dan lunak, bukan
sahaja dapat merosakkan bahkan menghilangkan kekuatan serta
keistimewaannya sebagai seorang muslimah sejati
.

Sebagai seorang manusia yang memikul amanah menyeru kepada
amar ma'ruf nahi mungkar
, seorang muslimah berkewajiban
mengajak orang lain ke jalan yang telah ditunjukkan oleh
Allah SWT
. Apabila hal itu belum mampu ia laksanakan maka takat
yang paling minima
ialah dengan melakukan pada diri sendiri,
walaupun memang sangat sulit dibandingkan dengan mengatakan
dan membawa tarbiyyah pada orang lain; lakukanlah amal kebaikan,
jauhilah perkara-perkara yang mungkar, dan masih banyak lagi
kata-kata yang keluar dari mulut kita, akan tetapi, kita sendiri
tidak melakukannya.

[Bint Haji Yusof: Janganlah menjadi umpama sang munafiq ilmu. Iaitu insan yang berilmu hanya pada lidahnya tapi bodoh pada
hati dan perbuatannya
.
Na'udzubillah. ]


Posted by Picasa


Saat ini, banyak muslimah yang sedang berusaha menjadi Muslimah Shalihah. Mereka mengetahui jalan yang benar dan selalu berupaya untuk selalu berada pada landasan kebenaran. Akan tetapi,
banyak hal yang menjadi penyebab mereka sulit/sukar untuk
mencapainya
. Hanya berdiam diri, tidak berusaha untuk terus maju, seakan-akan lupa makna-makna mulia sehingga tidak beramal demi makna itu (merujuk kepada title Muslimah Shalihah).

Mereka tertewas oleh kemapanan dan kemalasan, cinta dunia
dan panjang angan-angan
. Timbulnya pelbagai permasalahan di kalangan muslimah saat ini merupakan satu hal yang patut kita jadikan
sebagai satu batasan yang perlu di awasi sehingga dapat memacu
diri untuk dapat mencapai gelaran mulia (muslimah sejati) yang
memiliki kualiti diri baik dari segi wawasan dan intelektual
mahupun dari segi ruh.

Harapan besar telah diamanahkan kepada para muslimah yang
mampu memikul amanah, yang senantiasa mengukuhkan keperibadiannya
sebagai bukti nyata kesedaran, peningkatan dan loyaliti diri terhadap ISLAM serta terhadap peradaban manusia. Dan yang pasti, apa pun yang dilakukan seorang muslimah mestilah senantiasa dilandasi
dengan niat yang satu, niat karena ALLAH dan hanya untuk menggapai redha-Nya.
*

WalLAHU'alam bishowab.

Sebarang kekurangan padanya, sebarang teguran dan pembetulan,
amatlah ana alu-alukan dan hargai filLAH.

Asifi 'ala kulli hal.

Al faqiir ila ALLAH Ta'ala,

Bint Haji Yusof,
7 Muharram 1427H (Isnin)
Auckland, NEW ZEALAND.

-------------------------------------------------

p/s: LATEST in :
  • *Bint Haji Yusof's English Site

    "Great Women (Part 2: 'Aaishah, daughter of Aboo Bakr)"
    "Great Women (Part 1: Khadeejah bint Khuwaylid)"

    By: Shaykh 'Abdul-Muhsin Al-Qaasim

    Source: Khutbah; 26, Rabee'uth-Thaanee 1426 (3, June 2005)

    Transcription: Islaamic Propagation & Education Committee
    Al-Madeenah Al-Munawwarah
    (Sermons of the two Holy Mosques)

    In Bint Haji Yusof site of:

  • * BAB 10 - Riyadhus Shalihin

    " BOYCOTT ISRAEL" + links for:

    1. Fatwas given by ISLAMIC Scholars on the boycott of Israel

    2. Boycott Israel leaflet

    3. 6 "Boycott Israel" e-cards
  • 0 Comments:

    Post a Comment

    << Home

    Powered by ClockBot.com }